Kamis, 13 Juli 2017

Wisata Kebun Teh Jamus Ngawi

       Kebun Teh Jamus merupakan perkebunan teh peninggalan penjajah Belanda, terletak di Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi, termasuk lereng Gunung Lawu.Konon memiliki pemandangan yang indah, cocok untuk refreshing melepas penat di akhir pekan.
       Dari Madiun dengan sedikit informasi dari seorang kawan, saya mengambil jalur Pabrik Gula Sudhono yang berada di dekat Stasiun Geneng, Ngawi. Hanya karena jalan yang makin kecil, insting menyuruh saya untuk bertanya kepada penduduk yang sedang berkumpul di depan sebuah warung. Mereka cukup familiar dengan Kebun Teh Jamus, hanya saja untuk menunjukkan arah yang benar mereka harus berdebat sendiri diantara mereka.
       Ada yang mengarahkan saya lewat Kota Ngawi, karena jalur lebih mudah tapi langsung dibantah yang lain, mengatakan bahwa itu terlalu jauh, masih lebih dekat lewat jalur ini. Akhirnya saya mengambil salah satu jalur yang disarankan oleh salah satu ibu itu, dengan alasan jalur yang ditawarkan masih sesuai dengan jalur yang dipilih GPS saya.
       Kalau dari Madiun, ambil jalur Paron-Jogorogo kemudian sampai Jogorogo, ambil jalur di Kecamatan Sine. Sesampainya di Sine terdapat penunjuk arah ke Kebun Teh Jamus.
Akses jalan masuk ke lokasi, hanyalah sebuah jalan aspal kecil yang hanya bisa dilewati satu mobil, apabila berpapasan salah satu harus miinggir dan berhenti. Tapi terbayar dengan pemandangan yang elok menyegarkan mata.


       Di Pos Penjagaan, kita harus membayar tiket masuk senilai Rp. 8000,- per orang. Gratis satu pack Teh Jamus. Hanya saja waktu saya tanya di kebun teh, ternyata Teh gratis tersebut langsung diperoleh bersama tiket di loket. 
       Berarti saya nggak diberikan alias diambil penjaganya. Ya sudahlah…
Di perhentian pertama, di lokasi Pabrik Teh, merupakan lokasi yang cukup asri dan rindang, tempat parkir mobil dan motor dan terdapat gardu pandang. Sejauh mata memandang hanyalah kebun teh.  
       Lokasi ini sebenarnya merupakan perhentian saja karena sebenarnya masih terdapat lokasi akhir wisata yang lebih komplit, termasuk terdapat kolam renang dan sumber air.
       Dari lokasi Pabrik Teh di perhentian pertama, silahkan naik lagi dengan menelusuri jalanan sempit, hati-hati karena disampingnya adalah jurang dan tebing. Untuk Mobil, harus berhenti salah satu apabila berpapasan.
       Di Lokasi ini, terdapat tempat parkir yang cukup luas dan beberapa kios penjual makanan dan teh. Apabila ingin melihat pemandangan dari atas, silahkan naik ke bukit kecil yang diselimuti lebatnya dedaunan teh.



Demikian travelling saya dan keluarga kali ini di Kebun Teh Jamus, Kabupaten Ngawi.
twitter@denbei10
 


Sabtu, 01 April 2017

Batik Tulis Tradisional Ngawi

Batik Tulis Tradisional Ngawi

''Ayo Cintai dan Lestarikan Kebudayaan Seni di Indonesia''






Batik Tulis Tradisional Ngawi

Lokasi  : Tempurejo Ngawi
Jual       : Kondisi Baru

Banyak motif yang baru dan keren keren

1.Untuk 1 set mix embos harganya Rp.90.000,Reseler Rp 80.000 dapat di beli secara terpisah

2.Untuk  batik 1 nya harga Rp.55.000,Reseler 50.000

3.Embos saja ecer Rp.45.000,reseler Rp 40.000

Untuk ukurannya;Batik 2x1 meter dan Embos 180x110 cm

Untuk bahannya prima,100%cotton,halus & adem,tidak gatal di kulit
Umtuk pemesannya hubungi pin: 5bedef8f atau lewat wa: 082245343990





Wisata Watu Jonggol

Wisata Watu Jonggol


        Wisata Watu Jonggol ini berada di lereng gunung lawu yang terletak di Desa Pandansari ±7 Km dari Kecamatan Sine.Sumber Air Watu Jonggol ini merupakan wisata alam yang menawarkan keindahan air terjun setinggi ±45 meter yang tercurah dari tumpukan batu-batu alam yang tersusun secara unik dan mengesankan. Berpadu dengan eloknya panorama alam pegunungan yang menghembuskan bulir-bulir udara sejuk segar alami ditengah rimbunnya hutan pinus jelas menambah kenikmatan khas yang sensasional.



        Akses menuju ke Lokasi Wisata Sumber Air Kamulyan Watu Jonggol dapat ditempuh dengan berbagai sarana transportasi, baik roda 2 maupun roda 4 hingga tempat perhentian yang disediakan untuk kemudian melanjutkan dengan berjalan kaki sejenak ke wahana wisata. Watu Jonggol berada pada koordinat -7.541933, 111.164077 dan berada di kawasan hutan pinus dengan jarak menuju ke lokasi air terjun sekitar ± 7 km dari pusat Kecamatan Sine dan ± 45 km dari pusat Kota Ngawi dengan topografi relatif terjal dan curam. Sehingga diperlukan kendaraan yang benar-benar sehat.

        Namun keindahan alam yang ditawarkan sangat jarang ditemui di lokasi air terjun lain, sebab sepanjang perjalanan menuju ke Sumber Air Watu Jonggol terdapat 2 air terjun lain (Air Terjun Kamulyan dan Air Terjun Watu Jonggol), dan 2 kolam renang yang airnya berasal dari sumber mata air Watu Jonggol. Sementara ini pengelolaan wilayah ini berada pada naungan perhutani mengingat lokasi air terjun berada di kawasan hutan pangkuan Perhutani.  

        Perjalanan menuju Wisata Sumber Air Kamulyan Watu Jonggol dilalui dengan melewati jalan pedesaan dimana kanan dan kirinya sebagian besar adalah sawah dan kebun pertanian. Kemudian dilanjutkan dengan berjalan menyusuri lereng kaki gunung Lawu dengan kondisi jalan yang terkadang meanjak curam dan terjal. Sebelum menuju ke Sumber Air Kamulyan Watu Jonggol, pengunjung dapat menikmati indahnya pemandangan hutan yang berada di sisi jalan. 

Setelah melakukan perjalanan dengan pemandangan hutan yang eksotik dan melewati sederetan batu yang tertata alami maka akan terlihat tumpukan batuan alam yang tersusun secara artistik seperti keluar dari permukaan tebing dengan air terjun yang mengalir deras kebawah secara begitu indah. Inilah Sumber Air Watu Jonggol. Nama Watu Jonggol secara harfiah dalam Bahasa Indonesia adalah Tangga Batu.
  

 

        Setelah melakukan perjalanan dengan pemandangan hutan yang eksotik dan melewati sederetan batu yang tertata alami maka akan terlihat tumpukan batuan alam yang tersusun secara artistik seperti keluar dari permukaan tebing dengan air terjun yang mengalir deras kebawah secara begitu indah. Inilah Sumber Air Watu Jonggol. Nama Watu Jonggol secara harfiah dalam Bahasa Indonesia adalah Tangga Batu.


        Setelah puas menikmati indahnya air terjun Watu Jonggol, melanjutkan perjalanan lagi menuju air terjun yang kedua yaitu Sumber air terjun Kamulyan. Perjalanan menuju ke air terjun ini mulai menuruni anak tangga dengan meninkmati pemandangan gunung lawu. Sumber Air Terjun Kamulyan yang terletak sekitar 100 meter di bawah Air Terjun Watu Jonggol dengan ketinggian air terjun sekitar 35 meter.

        Keindahan Sumber Air Terjun Kamulyan ini juga tidak kalah indah dengan Sumber Air Watu Jonggol yang berda di atasnya. Selain kedua sumber air itu di sana juga ada dua kolam renang yang bisa memanjakan para wisatawan yang ingin menikmati pesona alam gunung lawu sambil berenang didalam kolam yang segar dan dingin. Mau coba ?
     
       Rute menuju lokasi Wisata Watu Jonggol sangat mudah. Baik ditempuh dengan sepeda motor ataupun mobil. Rute termudahnya sebagai berikut:
> Dari Ngrambe dan Sragen ambil arah kecamatan Sine.
> Dari pertigaan Pasar Sine keselatan. Perempatan pertama belok kanan.
> Perempatan berikutnya belok kiri lurus keselatan arah Pandansari.
> Tanjakan setelah Kantor Kades Pandansari/ SDN Pandansari belok kiri masuk gapuro Biru.
> Tinggal mengikuti akses jalan cor dan masuk Gapuro Wisata Watu Jonggol.
> Perlu diketahui, sepanjang jalan arah Wisata Jonggol juga sudah terpasang Papan Arah. Namun, 
   bentuknya kecil sehingga jarang terlihat oleh pengunjung yang akan menuju ke lokasi wisata ini.

Sumber artikel :  Humas Kabupaten Ngawi & Redaksi Radar DJowo





Wisata Kebun Teh Jamus Ngawi

       Kebun Teh Jamus merupakan perkebunan teh peninggalan penjajah Belanda, terletak di Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi, termasuk l...